Persekutuan Perancis-Ottoman

Persekutuan Prancis-Utsmaniyah atau persekutuan Prancis-Turki adalah persekutuan yang dimulai pada tahun 1536 antara raja Prancis François I dengan penguasa Utsmaniyah Suleiman yang Agung. Persekutuan ini dijuluki sebagai "persekutuan diplomatik non-ideologis pertama antara negara Kristen dengan non-Kristen."[1] Persekutuan ini menimbulkan skandal di Eropa,[2] dan disebut sebagai "persekutuan tak beriman", atau "persatuan yang melanggar kesucian antara Lili dengan Bulan Sabit". Akan tetapi, persekutuan ini tetap berlangsung karena tujuan kedua belah pihak terpenuhi.[3] Persekutuan strategik yang kadang-kadang taktikal ini merupakan salah satu persekutuan Prancis yang paling penting dan berlangsung selama lebih dari dua setengah abad,[4] hingga kampanye militer Napoleon di Mesir pada tahun 1798–1801 merusaknya. Persekutuan Prancis-Utsmaniyah juga merupakan bagian yang penting dalam hubungan Prancis-Asia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TAHUN 80an INDONESIA LEBIH MAJU DARI TIONGKOK, KINI JAUH TERTINGGAL, APA PRINSIPNYA

BAHASA DAERAH yang UNIK

Perilaku Organisasi