MENGAPA GUNUNG EVREST TIDAK DIKLAIM TIONGKOK

 Sedari dulu perbatasan antara Nepal & China di wilayah Himalaya

, sudah diatur.

Yang paling jelas adalah saat era Kekaisaran Gorkha

 (1559 – 1768 M)

Wilayah yang berwarna cerah adalah Nepal saat ini. Bisa dilihat, bahwasanya perbatasan Nepal dengan China tidak berubah sejak dulu.

Nepal dan China sendiri, telah menyepakati bahwa wilayah Utara Everest adalah kepemilikan China, sedangkan selatan adalah kepemilikan Nepal. Batas ini disesuaikan dengan lekukan gunung Everest itu sendiri.

Tiongkok itu memang dikenal sebagai negara yang sering mengklaim wilayah negara lain

, yang berada didekatnya. Diantaranya : Aksai Chin & Arunachal Pradesh di India, Kepulauan Spartly & Paracel di Asia Tenggara, Kepulaun Senkaku di Jepang, & Pulau Formosa/Taiwan.

Nah, Tiongkok ini ternyata bisa dibilang tidak pernah bersengketa dengan Nepal. Itu karena, sejak abad ke-18 dan 19, Nepal dan Dinasti Qing telah membuat perjanjian perbatasan Himalaya. Meski begitu, perjanjian masih terbilang belum jelas. Setelah diadakan perjanjian pun, belum pernah terdengar ada konflik antara Qing dan Nepal di Himalaya

.

Setelah RRC didirikan pada 1949, Nepal dan RRC sempat melakukan 3 kali perjanjian, yang di dalam perjanjian itu juga membahas penetapan perbatasan di Himalaya. Di tahun 1960

, Nepal mengakui bahwasannya Tibet adalah bagian China. Kemudian di tahun 1961 dan 1963, kedua negara membahas mengenai penetapan perbatasan di Himalaya.

Mao dengan Raja Mahendra di Kathmandu

Hubungan Nepal dan China

sendiri terbilang harmonis. Walaupun sempat beredar kabar adanya konflik antara Nepal dan China. Akan tetapi kedua negara membantah adanya konflik. Konflik nya pun belum terbukti sama sekali.

Intinya Mengapa Tiongkok tidak mengklaim Gunung Everest milik negara Tiongkok? Karena Perbatasan Himalaya antara Nepal dengan China sudah diatur sejak era dinasti Qing (Abad 18 dan 19), dan yang terakhir pada tahun 1960–1963, setelah RRC berdiri.

Hubungan kedua negara itu juga sangat baik, sehingga sangat kecil kemungkinan adanya konflik antar 2 negara.

Catatan Kaki

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TAHUN 80an INDONESIA LEBIH MAJU DARI TIONGKOK, KINI JAUH TERTINGGAL, APA PRINSIPNYA

BAHASA DAERAH yang UNIK

Perilaku Organisasi