KISAH ZAMAN DINASTI MING

 Dinasti Ming:

Anda mungkin bertanya mengapa. Well, memang, Ming menggulingkan kekuasaan Mongol, membangun ulang Tembok Raksasa Tiongkok, mengenalkan teknologi awal kemudi kapal, membangun Istana Terlarang, dan inovasi lainnya terhadap Budaya dan Kesenian Tiongkok. Meskipun demikian, kebijakan pada era Ming-lah yang menyebabkan Abad Penghinaan bagi Tiongkok.

Pada era kepemimpinannya, Kaisar Yongle memerintahkan Laksmana terhebat Tiongkok, Zheng He, untuk melakukan beberapa misi pelayaran melintasi samudera Hindia.

Kapal-kapal yang digunakan pada misi itu merupakan mahakarya perkapalan pada masanya.

Perbandingan ukuran kapal Zheng He dan kapal Kolumbus.

Namun, Kaisar Yongle kemudian wafat dan kekuasaannya diwariskan kepada Kaisar Xuande. Kaisar Xuande membatalkan misi pelayaran Zheng He karena dia ingin membiayai renovasi Tembok Raksasa Tiongkok.

Kebijakan ini dalam jangka pendek masuk akal karena tentara Mongol pada waktu itu masih mengancam Tiongkok. Namun, dalam jangka panjang, isolasionisme yang dimulai oleh Dinasti Ming dan diteruskan oleh Dinasti Qing ini melemahkan Tiongkok selama Peperangan Candu karena bangsa Eropa telah mengambil keuntungan dari teknologi perkapalan Tiongkok untuk membangun Kekuasaan Global pada Abad Penjelajahan.

Seandainya misi pelayaran Zheng He pada waktu itu dilanjutkan, Tiongkok dapat membangun koloni di Australia dan mungkin di pantai barat Amerika, sehingga kekuatan Eropa dan Asia akan berimbang.

Seandainya Ming tidak membuat kebijakan isolasionis, Tiongkok tidak akan mengalami Abad Penghinaan.