SIKAP PASIF PORTUGAL SAAT PD 2

 Dikarenakan di atas kertas Portugal tidak memiliki sumber daya untuk turut dalam perang skala besar seperti PD II. Sejatinya pemerintah Portugal kala itu yang dipimpin oleh Atonio de Oliveira Salazar, menyatakan bahwa persekutuan Portugal-Inggris akan tetap terjaga ketika PD II pecah 1 September 1939. Persekutuan tersebut sudah berjalan selama 550 tahun sejak penandatanganan Perjanjian Windsor tahun 1386. Itu artinya, Portugal bisa saja ikut terjun ke PD II di pihak sekutu.

Antonio de Oliveira Salazar (kiri) kala menginspeksi pasukannya.

Akan tetapi, Inggris tidak pernah meminta bantuan Portugal ataupun mendorong Portugal untuk berperang dengan Jerman-Italia. Oleh karena itu Salazar pun sukses mempertahankan netralitas Portugal hingga akhir PD II. Portugal sendiri secara geografis tidak terpengaruh oleh PD II mengingat mereka berada di ujung Semenanjung Iberia dan 'terlindungi' oleh tetangga mereka, Spanyol, yang juga memilih netral. Mungkin jika Spanyol turut terjun ke PD II di pihak Jerman, Portugal baru akan aktif terjun di pihak sekutu.

Akan tetapi ini bukan berarti Portugal sepenuhnya netral selama PD II. Mulai tahun 1944 Portugal menjadi lebih aktif membantu pihak Sekutu dengan memberikan akses kepada Amerika Serikat untuk membuat pangkalan di Santa Maria di Kepulauan Azores. Pangkalan tersebut menjadi basis sekutu untuk melawan U-Boat Jerman di Atlantik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TAHUN 80an INDONESIA LEBIH MAJU DARI TIONGKOK, KINI JAUH TERTINGGAL, APA PRINSIPNYA

BAHASA DAERAH yang UNIK

Perilaku Organisasi